Lirik dua makna Zaleha Hamid (1993 & 1995)

1995

Penyanyi dangdut veteran Zaleha Hamid pernah mengeluarkan album Dankdut Bang pada 1993. Album tersebut menimbulkan sedikit kontroversi dan menjadi terkenal apabila menampilkan lagu-lagu yang mempunyai lirik yang dianggap berunsur lucah, iaitu lagu Keluar Masuk dan Jagung Bakar (duet bersama Salih Yaacob). Susulan daripada itu, pada 1995 sebuah lagi album berjudul Dankdut Bang Vol. 2 telah diterbitkan. Pihak penerbit album yang menyedari kontroversi mampu memberikan publisiti yang besar kepada sesebuah produk telah mengambil kesempatan dengan menampilkan beberapa buah lagi lagu yang mempunyai lirik dua makna yang menjurus ke arah berunsur lucah (walaupun sebenarnya tidak). Lagu-lagu seperti Sakit Tapi Asyik (duet bersama Salih Yaacob lagi), Takut Tapi Mengasyikkan dan Sini Enak Sana Enak telah dipertaruhkan untuk menarik perhatian para pendengar dan pembeli album. Malah iklan bagi mempromosikan album itu jelas menyatakan kesedaran pihak penerbit tentang kontroversi yang sedang mereka ciptakan: "Mengapa mesti konterversi jika ia sekadar lirik dua makna", "Konterversi bukan di cari, tapi albumnya yang anda ingin miliki"

Lirik-lirik 'lucah' di bawah disalin semula daripada kulit album yang terdapat dalam laman web milik National Library Board Singapore:

SAKIT TAPI ASYIK
(lagu & lirik oleh Eddy Lestaluhu)

Zaleha - Aduh-aduh sakit terasa, Hai sakit sekali, Aku tidak berdusta abang, Memang rasa ngeri.
Salih - Baru sedikit sudah menjerit, Hai ribut bilang sakit.

(dialog)
Zaleha - Aduh sakit bang.
Salih - Yea sakit nantikan enak.

(korus)
Zaleha - Memanglah sakit, Pertama terasa sakit, Perlahan saja agar aku tak menjerit.
Salih - Tahanlah dulu, Jangan terburu menjerit, Walaupun sakit akhirnya enak sekali.

Zaleha - Aduh-aduh sakit terasa, Hai sakit sekali, Tapi enak juga akhirnya, Hai enak sekali.
Salih - Apa kataku tahanlah dulu, Anginnya biar pergi.

TAKUT TAPI MENGASYIKKAN
(lagu & lirik oleh Eddy Lestaluhu)

Semalam aku mimpi bertemu ular,
Aduh... (aduh...) Takut... (takut...),
Panjang besar galak dan mengerikan.

Dijulur-julurkan lidahnya, Dikibas-kibaskan ekornya,
Saolah-olah dia mau memangsaku.

Semalam aku mimpi bertemu ular.

(korus)
Lalu datang tiba-tiba, Satria gagah perkasa, Dia menolongku.
Lalu aku terpesona, Dia juga jatuh cinta, Kepada diriku.

Mimpi ku semalam, Takut-takut tapi mengasyikkan.

SINI ENAK SANA ENAK
(lagu & lirik Copyright Controlled)

Paling enak orang jatuh cinta, Apa lagi sama-sama cinta, Duduk berdua bermesraan,
Mana tahan, mana tahan, aduh mana tahan.

Sini enak situ enak, Pa-pa-pa-pa-pa-pa-pa-pa-pa,
Paling enak orang jatuh cinta, Apa lagi sama-sama cinta.

(korus)
Ha... Kalau sedang dimabuk cinta,
Katanya dunia milik kita, Semua indah dipandang mata.

Ha... Siang malam jalan berdua,
Lupa nasihat orang tua, Yang celaka dirimu jua.

Paling enak orang jatuh cinta, Apa lagi sama-sama cinta.

1993

KELUAR MASUK



KONTERVERSI!